Reliablerimrepair | Kenyamanan Dalam Setiap Putaran

Honda Brio menjadi salah satu city car yang paling digemari di Indonesia. Dengan desain yang kompak dan sporty, mobil ini kerap dijadikan “kanvas” modifikasi oleh para pecinta otomotif. Salah satu aspek modifikasi yang paling populer adalah mengganti velg standar dengan model aftermarket yang lebih stylish. Namun, dalam memodifikasi velg Brio, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan agar hasilnya tidak hanya menarik secara visual, tetapi juga aman dan nyaman saat dikendarai.

1. Menentukan Ukuran Velg yang Ideal

Ukuran velg standar Honda Brio adalah 14 inci. Untuk tampilan yang lebih sporty, banyak https://theaardvarkfl.com/ pengguna menggantinya dengan velg ukuran 15 atau 16 inci. Ukuran 15 inci biasanya dianggap sebagai titik tengah yang aman karena masih nyaman digunakan sehari-hari dan tidak terlalu membebani suspensi. Sementara ukuran 16 inci memberikan kesan agresif dan cocok untuk tampilan show car, namun perlu diperhatikan kenyamanan dan kemungkinan gesekan dengan bodi mobil.

2. Perhatikan Lebar dan Offset Velg

Selain diameter, lebar velg dan offset juga menentukan kenyamanan serta handling. Untuk Brio, lebar velg antara 6 hingga 7 inci biasanya masih aman. Offset (ET) disarankan berada di kisaran +35 hingga +42 agar ban tidak terlalu keluar atau masuk dari fender. Offset yang tidak sesuai bisa menyebabkan gesekan saat mobil menikung atau saat jalanan tidak rata.

3. Pilihan Desain dan Material

Velg tersedia dalam berbagai desain: mulai dari palang lima, jari-jari tipis, hingga model racing. Untuk penggunaan harian, velg berbahan alloy ringan lebih disarankan karena tidak terlalu membebani suspensi dan hemat bahan bakar. Velg forged umumnya lebih kuat dan ringan, tapi harganya jauh lebih mahal.

4. Sesuaikan dengan Ban

Modifikasi velg juga perlu diiringi dengan pemilihan ban yang sesuai. Gunakan ban dengan profil yang tepat agar keseimbangan antara estetika dan kenyamanan tetap terjaga. Untuk velg 15 inci, ban dengan profil 185/55 atau 195/50 adalah pilihan umum.

5. Estimasi Harga

Harga velg aftermarket untuk Brio sangat bervariasi. Untuk ukuran 15 inci, harga berkisar antara Rp3 juta hingga Rp7 juta per set tergantung merek dan kualitas. Velg premium bisa mencapai Rp10 juta lebih. Pastikan membeli dari toko terpercaya dan utamakan kualitas daripada sekadar tampilan.

Dengan mengikuti tips di atas, modifikasi velg Brio Anda akan terlihat keren tanpa mengorbankan aspek keamanan dan kenyamanan. Jangan lupa untuk selalu melakukan balancing dan spooring setelah penggantian velg agar performa tetap optimal!

Baca Juga: VelgWorks Jakarta: Bengkel Reparasi Velg Premium yang Jadi Andalan Pecinta Otomotif Ibu Kota

Modifikasi Velg Brio: Bikin Tampil Lebih Stylish dan Percaya Diri di Jalan

Honda Brio, sebagai salah satu mobil LCGC paling populer di Indonesia, memang tak pernah kehilangan daya tariknya sejak pertama kali diluncurkan pada 2012. Dengan desain yang kompak dan performa yang mumpuni, tak heran jika Brio menjadi pilihan utama banyak anak muda hingga keluarga muda di Indonesia.

Salah satu tren yang sedang naik daun di kalangan pemilik Brio adalah modifikasi velg. Tujuan utamanya jelas: membuat tampilan mobil jadi lebih keren, sporty, dan stand out di jalanan. Velg bukan cuma soal estetika, tapi juga bisa menunjang kenyamanan berkendara jika dipilih dengan tepat.

Sebelum kamu mengganti velg standar, ada baiknya memperhatikan ukurannya. Umumnya, Brio Satya menggunakan velg ring 14. Kamu bisa upgrade ke ring 15 atau bahkan ring 16 untuk tampilan yang lebih agresif. Berikut ini beberapa rekomendasi velg HSR yang bisa jadi inspirasi modifikasi Brio kamu:

1. HSR Tokyo 6041 Ring 15 – Gaya Sporty yang Simpel

• Ukuran: 15×7

• PCD: 4×100

• Offset: ET 35

• Warna: Semi Matte Bronze

Untuk kamu yang ingin naik satu tingkat dari ukuran standar, velg Tokyo 6041 ini bisa jadi pilihan. Dengan tampilan https://antadeldorado.com/ bronze yang elegan dan desain yang clean, velg ini membuat Brio terlihat lebih proporsional dan tetap nyaman dikendarai sehari-hari.

2. HSR RAI-S1 Ring 15 – Tampil Lebih Racing Look

• Ukuran: 15×6.5

• PCD: 8×100-114.3

• Offset: ET 42

• Warna: Black Milling

Dipadukan dengan ban Accelera 651 Sport 195/50 R15, velg RAI-S1 ini memberikan kesan racing yang kuat. Kombinasi ukuran dan desainnya membuat tampilan Brio dari depan dan belakang terlihat lebih rata dengan bodi, memberi kesan agresif namun tetap elegan.

3. HSR Daimon 7007 Ring 15 – Elegan dan Berkelas

• Ukuran: 15×6.5

• PCD: 8×100 – 114.3

• Offset: ET 40

• Warna: Semi Matte Bronze

Kalau kamu mencari tampilan yang lebih elegan namun tetap sporty, velg Daimon 7007 bisa jadi andalan. Finishing bronze-nya memberi sentuhan premium yang cocok buat Brio berbagai warna. Mobilmu dijamin tampil beda tanpa terlihat berlebihan.

4. HSR Sirius Ring 16 – Upgrade Maksimal Brio Satya

• Ukuran: 16×6.5

• PCD: 8×100-114.3

• Offset: ET 42

• Warna: Semi Matte Black Red Coating

Buat kamu yang ingin tampil lebih berani, velg ring 16 adalah ukuran maksimal yang bisa dipasang di Brio Satya tanpa mengganggu kenyamanan berkendara. Desain HSR Sirius dengan warna hitam doff dan aksen merah bikin mobil tampak lebih sporty dan garang. Cocok buat kamu yang suka tampil beda!

Baca Juga : Awas! Ini Tanda Ban Mobil Harus Diganti, Jangan Sampai Celaka

Ban mobil, si karet bundar yang setia mengaspal, seringkali luput dari perhatian. Padahal, kondisinya sangat krusial untuk kenyamanan dan keselamatan berkendara. Banyak pengemudi abai, mengabaikan tanda-tanda ban yang sudah waktunya “pensiun”. Akibatnya, risiko kecelakaan, terutama saat hujan atau jalan licin, mengintai di depan mata.

Lantas, bagaimana cara mengenali ban mobil yang sudah tidak layak pakai? Berikut adalah beberapa indikator penting yang perlu Anda perhatikan:

1. Alur Ban 3Menipis, Waspada Bahaya Aquaplaning

Jangan sepelekan alur atau tread pada ban. Ketika kedalamannya sudah di bawah 1,6 mm, daya slot jepang cengkeram ban pada jalan basah akan berkurang drastis. Anda berpotensi mengalami aquaplaning atau kehilangan kendali akibat ban tidak mampu membuang air dengan baik. Periksa secara rutin kedalaman alur ban dengan alat pengukur khusus atau dengan melihat indikator TWI (Tread Wear Indicator) yang biasanya terdapat pada alur ban.

2. Dinding Ban Retak atau Muncul Tonjolan, Tanda Kerusakan Struktural

Dinding ban yang retak atau benjolan yang muncul adalah sinyal bahaya yang tidak boleh diabaikan. Ini menunjukkan bahwa struktur internal ban sudah melemah atau bahkan rusak. Kondisi ini sangat riskan karena berpotensi menyebabkan pecah ban tiba-tiba saat berkendara, terutama pada kecepatan tinggi.

3. Getaran Berlebih dan Suara Aneh, Bukan Sekadar Bising Biasa

Jika Anda merasakan getaran berlebihan saat mengemudi atau mendengar suara-suara aneh dari ban, jangan langsung menganggapnya angin lalu. Ini bisa jadi pertanda adanya kerusakan internal pada ban atau ketidakseimbangan yang perlu segera diperbaiki.

4. Usia Ban, Bukan Hanya Penampilan Fisik

Usia ban juga menjadi faktor penting, meskipun ban terlihat masih bagus secara visual. Idealnya, ban memiliki umur teknis sekitar 5-6 tahun, terlepas dari seberapa sering mobil digunakan. Setelah melewati usia tersebut, kompon ban akan kehilangan elastisitasnya, yang dapat mengurangi daya cengkeram di jalan. Perhatikan kode produksi yang tertera pada dinding ban untuk mengetahui usia ban Anda.

Inspeksi Rutin: Investasi Keselamatan yang Tak Ternilai

Jangan tunggu sampai ban benar-benar rusak parah baru bertindak. Lakukan inspeksi ban secara rutin, baik secara mandiri maupun di bengkel terpercaya. Periksa kedalaman alur, kondisi dinding ban, tekanan udara, dan juga usia ban. Memperhatikan hal-hal detail ini akan menjamin keselamatan dan kenyamanan Anda selama berkendara. Ingat, mencegah selalu lebih baik daripada mengobati. Mengganti ban yang sudah tidak layak pakai adalah investasi keselamatan yang tak ternilai harganya.

Baca Juga : Reparasi Velg Otomotif: Solusi Praktis Mengembalikan Tampilan dan Performa Kendaraan di 2025

Keren juga ya sepeda pakai ban motor, terlihat gambot tuch sepeda. Memang efek sepeda pakai ban dan velg motor tentunya tenaga yang dibutuhkan untuk mengayuh jadi lebih berat.

Seperti pada sepeda satu ini pakai ban motor,yang diperlukan kalau sepeda mau pakai ban motor cukup ganti velg, jari2 dan tentunya ban motor juga toch…monggo dilihat galerinya semoga bisa menginspirasi sampeyan.

Jari-jari sepeda merupakan salah satu komponen unik dan menarik secara fisika, matematika, dan mekanika pada sepeda. Bentuknya yang kecil dan tipis seperti lidi, tetapi menjadi salah satu komponen yang menopang seluruh beban dan tekanan pada sepeda.

Baca Juga : Segini Harga Reparasi Velg Sepeda: Panduan untuk Kamu yang Ingin Perbaiki Velg

Dibalik simplenya bentuk dari jari-jari sepeda, ternyata menyimpan banyak pengetahuan dan informasi yang menarik untuk diketahui. Mulai dari bentuk, ukuran dan pola pemasangan jari-jari pada sepeda, memberikan kemampuan sepeda yang berbeda. Banyak penelitian ilmiah yang dilakukan untuk menganalisa pengaruh jari-jari pada sepeda, karena jari-jari mengandung unsur angka dan tekanan yang bisa dikuantifikasi secara ilmu pasti. Memahami secara menyeluruh tentang jari-jari sepeda sangatlah sulit (bagi saya), tetapi kali ini saya berbagi informasi dasar tentang jari-jari yang mungkin bisa berguna.

Jenis jari-jari sepeda berdasarkan bentuknya

Straight/plain-gauge spokes

Jenis jari-jari yang memiliki tebal atau lebar yang sama sepanjang batang jari-jari. Umumnya memiliki ketebalan atau lebar 2mm atau 14-gauge. Murah dan simple, tipe jari-jari ini sering dipakai pada roda sepeda yang tidak terlalu mementingkan berat., seperti BMX heavy duty, sepeda gunung atau touring. Pada saat bersepeda dengan jari-jari Straight-gauge, sepeda akan terasa lebih kokoh karena bentuk dan penampang jari-jari sepeda yang lebih tebal.
Single-butted spokes
Jenis jari-jari sepeda yang sedikit lebih tebal di bagian leher atau ujungnya (di ujung arah dalam, ke arah hub sepeda), sehingga membuat roda yang lebih kuat/kokoh dan kaku, karena memiliki penopang yang lebih lebar. Walaupun jarang, jenis Single-butted cocok untuk dipakai pada kegiatan sepeda yang berat dan esktrem. Bobot jari-jarinya lebih berat dibandingkan double-butted dan plain gauge.

Double-butted spokes

Jari-jari sepeda yang bentuknya menipis di tengah, atau kelihatan lebih tebal di kedua https://wowbudgethotel.com/special-offers/ ujung-ujungnya. Contoh: tebal di ujung 2mm, lalu menipis menjadi 1.8mm di tengah, dan menebal lagi menjadi 2mm di ujung lainnya, sering diistilahkan dengan kode 2.0/1.8/2.0 (atau 14/15 gauge). Yang biasa ditemui juga adalah 1.8/1.6/1.8 (15/16 gauge). Tujuannya adalah untuk mengurangi berat dari jari-jari sepeda, dan juga mengurangi kekakuan roda sepeda, tanpa terlalu mempengaruhi kekuatan roda. Jenis jari-jari sepeda ini, kurang cocok dipakai pada sepeda gunung, atau sepeda yang banyak menerima tekanan atau hentakan pada rodanya. Harga dari jari-jari double-butted ini biasanya lebih mahal dibandingkan dengan plain gauge atau double-butted.

Triple-butted spokes

Jari-jari sepeda Triple-butted memiliki dimensi yang berbeda pada kedua ujung dan tengahnya. Contohnya jari-jari DT Alpine III, pada ujung kepala tebal 2.34mm (13 gauge), di tengah 1.8mm (15 gauge), di ujung bagian drat 2.0mm (14 gauge). Jari-jari triple butted memiliki kelebihan gabungan antara singe dan double butted, sehingga sangat kuat dan tahan lama, cocok dipakai pada sepeda tandem ataupun sepeda touring dengan muatan berat.

Modifikasi Mobil merupakan salah satu hal yang disukai banyak orang terutama anak muda. Hal ini membuat tampilan kendaraan menjadi lebih gagah dan sporty. Untuk mendapatkannya beragam cara dilakukan, meskipun harus merubah bentuk standar Mobil menjadi seperti yang diinginkan. Salah satu hal yang dilakukan adalah dengan modifikasi Mobil menjadi ceper. Langkah ini diambil supaya tampilannya sesuai dengan keinginan pemiliknya. Pihak joker123 produsen Mobil sendiri sebenarnya tidak mengeluarkan kendaraan dengan kondisi yang telah ceper. Namun demi untuk memenuhi kepuasan diri sendiri, kebanyakan orang melakukan perubahan yang jauh dari standar pabrikan. Mungkin hal ini juga bisa dibilang sebagai hobi ataupun hanya mengikuti trend saja. Yang terpenting melakukan modifikasi Mobil menjadi ceper terdapat kelebihan dan kelemahan tersendiri.

Kelebihan melakukan ubahan tersebut adalah tampilannya yang semakin menarik dan terlihat sangat keren. Selain itu jika dilihat dengan Mobil lain yang sejenis akan terlihat dengan jelas perbedaannya. Apalagi yang dimodifikasi adalah jenis sedan, tentunya akan lebih mantab dan sangat kece. Keunggulan lain dari modifikasi Mobil menjadi ceper adalah dapat menjadi salah satu solusi mengatasi suspensi yang goyang. Seperti yang kita tahu, bahwa Mobil dengan ground clearance yang cukup tinggi akan sedikit bergoyang pada saat dipacu dalam kecepatan yang tinggi. Akan tetapi dibalik kelebihan tersebut, tentunya membuat Mobil ceper ada kelemahan yang perlu diperhatikan. Kekurangannya meliputi bumper Mobil yang sangat mudah mengalami kerusakan atau penyok, saat melewati jalan yang berlubang atau menanjak. Pada kolong Mobil juga sangat rawan terkena bebatuan atau aspal saat melintasi jalanan yang memiliki banyak lubang atau polisi tidur terlalu tinggi. Tidak hanya itu saja, ban Mobil juga akan cepat habis saat Anda membawa muatan terlalu berlebih.

Baca Juga : Inspirasi Modifikasi Vario untuk Perempuan: Stylish dan Funky

Mungkin tertarik, Inilah Gejala Awal Kerusakan Mobil Matic Yang Perlu Diwaspadai Selain hal tersebut, melakukan modifikasi ceper juga dapat berpengaruh pada sektor suspensi Mobil yang menjadi agak keras. Ditambah lagi jalanan yang dilewati berlubang atau mengalami kerusakan parah, kerasnya suspensi menjadi lebih terasa dan bisa mengganggu kenyamanan saat mengemudi. Nah bagi Anda yang berniat melakukan modifikasi Mobil menjadi ceper, bisa melihat tips di bawah ini. Tujuannya adalah mempunyai kendaraan yang tampilannya keren namun tetap nyaman saat dikendarai. – Sebelum melakukan modifikasi sebaiknya mengenali karakter dari Mobil Anda. Selain itu kenali kualitas per Mobil Anda, apakah sanggup untuk menopang beban berlebih atau tidak. Jangan sampai niatnya ingin membuat terlihat beda dari yang lain namun mengorbankan kenyamanan di dalam Mobil. – Lihat dahulu tinggi shock dan juga per pada kaki-kaki Mobil. Apabila lebih tinggi shock dibandingkan dengan pernya maka dapat mengganggu kenyamanan ketika sedang melaju. >>> Klik di sini untuk mengeupdate info Top Mobil lainnya – Sangat disarankan dalam membuatnya jadi ceper, hanya turun maksimal 5 cm saja. Tujuannya adalah supaya masih ada jarak per untuk melakukan tugasnya dengan maksimal.

Toyota Agya adalah mobil mungil yang saat ini sangat banyak peminatnya. Masuk kategori Low Cost Green Car (LCGC) membuat harga mobil ini saat pertama kali muncul cukup terjangkau dibanding mobil merek lainnya. Selain itu mobil ini juga memiliki konsumsi BBM yang efisien. Dua faktor inilah yang membuat penjualan Agya terus meroket, bukan hanya unit barunya, tapi yang kondisi bekas pakai juga banyak diburu.

Namun akibat sudah terlalu banyak populasi Toyota Agya, tak jarang dari pemilik mobil ini yang ingin kendaraannya tampil beda. Karenanya opsi modifikasi mobil Agya pun dijalani demi identitas diri sebagai pembeda dengan yang lain.

Baca Juga : 5 Mobil Lamborghini Paling langka Di Dunia Yang Dimilika Para Sultan

Lalu seperti apa modif mobil Agya yang kira-kira bisa dilakukan kalau Anda ternyata juga punya mobil kembaran Daihatsu Ayla ini? Berikut beberapa tips dari Cintamobil.com.

1. Modifikasi Stiker Mobil Agya

Cara paling mudah untuk membuat Toyota Agya Anda tampil beda dengan pemilik Agya lain adalah memasang stiker bodi. Stiker ini bisa berupa sekedar cutting stiker, atau wraping stiker sekalian. Tema yang diangkat juga bebas sesuai selera Anda, mau karakter animasi, super hero, atau grafis-grafis tertentu.

2. Modifiaksi Velg Toyota Agya

Step berikutnya jika ingin membuat Toyota Agya Anda makin keren adalah dengan modifikasi mobil Agya di bagian velg. Seperti kita ketahui, dalam kondisi standar Toyota menggunakan velg ukuran 14 inci pada Agya. Modelnya memang sudah alloy wheel, namun banyak yang kurang suka dengan penampilan standar dari velg ini.

Untuk proses modifikasi velg, yang pertama-tama harus dipahami adalah spesifikasi velg standar dari kendaraan tersebut. Untuk Toyota Agya menggunakan velg standar berdiameter 14 inci lebar 5 inci dengan jumlah lubang baut 4 dan PCD 100 serta offset 45. Untuk mengganti velg standar ini maka direkomendasikan hanya naik 2 step dari spesifikasi velg standar jika ingin tanpa merubah suspensi atau bagian kaki-kaki yang lainnya.

3. Modifikasi Bodykit Agya

Untuk membuat tampilan mobil semakin keren dan lain dari mobil slot777 yang setipe tentu bisa dengan banyak cara. Apabila ada dana lebih, Anda bisa juga pasang bodykit yang memang diperuntukan bagi kendaraan tersebut. Misalnya jika ingin modifikasi mobil Agya, maka bisa cari bodykit khusus untuk Agya.

Cukup banyak penjual bodykit Agya ini, baik yang dipasarkan secara online maupun di toko-toko aksesoris otomotif pinggir jalan. Umumnya material yang digunakan adalah plastik, ada yang dijual masih berupa epoxy sehingga harus dicat lagi senada warna bodi, ada juga yang sudah siap pasang.

4. Modifikasi Lampu Toyota Agya

Trik berikutnya untuk melakukan modifikasi mobil Agya adalah mengganti lampu standar dengan lampu aftermarket. Misalnya untuk lampu utama, Anda bisa ganti lampu standar dengan lampu LED lengkap dengan projector dan juga diberi tambahan Dayime Running Light (DRL). Biasanya penjual lampu projector Agya ini menyediakan yang tinggal plug an play. jadi tinggal copot lampu standar, kemudian cabut soketnya untuk diganti dengan lampu modif mobil Agya tersebut.

5. Modifikasi Jok Toyota Agya

Langkah terakhir untuk membuat penampilan Toyota Agya Anda makin keren adalah melakukan modifikasi ruang kabin. Ada bisa lakukan pemasangan cover jok mobil baik dengan teknik semi permanent maupun permanent (jok paten).

Untuk bahannya sendiri, bisa gunakan material kulit sintetik namun dengan kualitas yang cukup baik. Sehingga jok masih terasa lembut tetapi mudah dibersihkan jika terkena noda, dan harganya lebih murah daripada pakai bahan kulit asli. Lalu pertimbangkan juga kombinasi warnanya. Bisa disesuaikan dengan warna eksterior atau warna pada penal lain di mobil.

Melakukan potong pelek racing banyak dilakukan untuk motor yang digunakan buat dragbike. Alasan utamanya, agar bobot pelek menjadi lebih ringan untuk meningkatkan power to weight rasio di motor. Namun, memotong pelek motor ini juga enggak boleh sembarangan jika kalian tidak ingin celaka di lintasan. Hanhan alias Hanafi Lim, juru korek bengkel Tekno Tuner kasih penjelasan.

“Kalau di motor balap saya potong beberapa https://www.braxtonatlakenorman.com/ bagian di pelek racing,” ujar Hanhan yang sering potong pelek di motor drag besutannya. “Tapi potongnya juga enggak boleh sembarangan. Bukan palang inti yang saya potong,” tambah Hanhan yang bengkelnya di Kembangan Baru, Jakarta Barat.

Hanhan mencontohkan pelek racing milik Suzuki Satria F-150 yang palangnya berbentuk seperti huruf Y.

Baca Juga : Pilihan Velg Mobil Terbaik untuk Modifikasi, Ada yang Terjangkau!

Nah, yang dipotong bukan palang utama yang besar, tetapi palang kecil yang menjadikannya seperti huruf Y.

“Jadi setelah dipotong palangnya cuma lurus saja tidak berbentuk huruf Y lagi,” yakinnya. Untuk palang inti sendiri tidak dilakukan modifikasi atau pemotongan agar pelek tetap memiliki kekuatan ketika digunakan. Jika kalian ingin melubangi lingkar peleknya juga harus diperhitungkan. “Yang pasti jarak antara lubangnya tidak boleh terlalu dekat karena bisa bikin pelek retak,” ucap Hanhan lagi.

Hanhan juga mewanti, pelek yang dimodifikasi seperti ini hanya aman digunakan untuk balap yang durasinya tidak terlalu panjang dan jalan yang dilalui mulus seperti sirkuit. Untuk penggunaan harian tidak dianjurkan, karena pelek lebih gampang rusak jika membentur lubang ketika digunakan Sob!

Jadi itu tadi tips aman potong pelek racing untuk digunakan di motor drag.

Produk VND memang sudah teruji dan menjadi salah satu part yang menjadi idola saat ini. Seperti salah satunya velg. VND menghadirkan velg dengan kualitas terbaik.

Tidak salah kalau velg VND ini menjadi pilihan bagi berbagai tipe pacuan. Contohnya untuk balap, kekuatan dan bobot ringan VND membuat banyak tim menggunakannya. Buktinya juara nasional juga pakai!

Nah, selain untuk balap, velg VND untuk harian juga tak kalah oke. Kualitas tinggi dengan bahan terbuat dari Aluminium Alloy yang diproses menggunakan mesin Computerized Numerical Control (CNC) berteknologi Jepang.

Sehingga hasil velg lebih rapi dan presisi. Selain itu model dari VND juga membuat penampilan motor menjadi lebih Sporty dan Elegan. Yang terbaru ada VND V mode untuk matic seperti pada gambar diatas.

Desainnya menarik dan classic dengan ukuran velg depan 185×14 & belakang 215×14. Berat velg depan 2,30 kg & belakang 3,25 kg total 5,55 kg saja. Itu tersedia untuk Beat All Series dan Vario 110.

Selain V mode, ada juga VND six star yang bisa dibuat harian. Masih belum cocok, masih ada nih VND Roulete ring 12 ukr 215.12 dan 250.12 bisa buat new Scoopy, Fazzio, Vario, PCX150, Nmax, New Nmax, Lexi.

Untuk pilihan warnanya juga tersedia cukup banyak. Jadi bisa memilih sesuai selera masing-masing. Bagi yang mau order, bisa nih langsung cek di Toko Online VND Official Shop.

Perkembangan dunia modifikasi di Indonesia yang semakin kencang, membuat produsen velg asal Indonesia, Astro Wheels menghadirkan berjenis-jenis macam varian untuk para pecinta modifikasi roda empat agar tampil beda tetapi dengan budget yang relatif murah tetapi mutu yang mumpuni.

Product Manager Ottoban Indoneisa, Kevin Sulaeman mengatakan bahwa hadirnya velg-velg Astro yang diimport dari China ini masih mengedepankan apa yang sedang trend dalam dunia modifikasi.

“Jikalau segmenatasi untuk pasar Indonesia, kita ada sediakan seluruh velg dari https://jknailsbeauty.com/ berjenis-jenis kendaraan yang ada di Indonesia, dan kita juga masih menghadirkan contoh-contoh yang favorit seperti bergaya jari-jari, palang dan Rally,” ungkap Kevin Sulaeman dikutip Rabu.

Dalam hal ini, untuk semakin meyakinkan para konsumennya. Perusahaan velg asal Indonesia ini memiliki tiga pengerjaan teknik dalam pembuatan velg adalah, Casting, Flow Forming, dan Forging.

Mutu Astro Wheels juga telah via uji kepantasan produk SNI dan JWL velg kendaraan beroda empat Astro telah mengikuti banyak test mulai dari test impact, cornering test dan dynamic fatigue.

“Astro Wheels sendiri memang brand original dengan mutu yang pastinya telah teruji SNI dan JWL standart jepang tetapi kita bisa memberikan harga yang kompetitif untuk di pasaran otomotif Indonesia,” kata ia.

Baca Juga : 5 Modifikasi Mobil Dengan Budget Murah Bikin Tampilan Ganteng Maximal di Tahun 2025

Dalam kesempatannya ia juga menyampaikan bahwa, pihaknya berkeyakinan bahwa contoh-contoh dan juga mutu yang dihadirkan oleh Astro Wheels akan bisa diterima oleh pasar Indonesia.

“Kami siap menjual product Astro Wheels sebab dengan menghadirkan Astro sendiri bisa memberikan benefit yang lebih banyak terhadap customer, kecuali dari itu mutu dan contoh-contoh dari Astro sendiri pastinya pantas untuk pasar otomotif Indonesia,” kata ia.

“Ditambah velg Astro memiliki harga yang jauh lebih bagus dibanding brand original lainnya yang kami juga jual di Ottoban,” tambah ia.

Dalam hal ini, untuk dikenal bersama Astro Wheels adalah velg import brand orisinil Indonesia yang rilis di tahun 2022. Adanya ketidakhadiran Astro Wheels adalah untuk memenuhi kebutuhan para penggemar modifikasi kendaraan beroda empat yang menginginkan memiliki kendaraan beroda empat keren dengan mutu velg terbaik dan harga velg murah.

“Kita sebenernya telah ada semenjak lama, tetapi, Astro Wheels ini baru launching itu pada permulaan Januari 2022,” terang ia.

Astro Wheels menghadirkan macam-macam velg racing, velg JDM, velg off-road dengan desain contoh velg menarik. Tentunya macam-macam velg ini benar-benar pantas untuk pasar otomotif di Indonesia.

Astro Wheels memiliki ukuran velg kendaraan beroda empat mulai dari ukuran Ring 15, Ring 16, Ring 17, Ring 18 dan Ring 20 dan harga Astro Wheels memiliki harga yang relatif murah mulai dari Rp3 juta.

Astro Wheels bisa didapat diseluruh outlet Ottoban Indonesia yang telah memiliki 40 cabang di wilayah Jabodetabek, Karawang, Cikarang, Bandung, Cirebon, Semarang, Palembang, Bali, dan Surabaya.